Soto Banjar
Soto Banjar adalah soto khas Kalimantan Selatan, tepatnya Banjarmasin, daerah asal ayah ku. Menurut cerita beliau, Soto Banjar ini adalah hidangan wajib di Banjarmasin setiap Hari Raya Idul Fitri. Kemanapun bertamu, di setiap rumah pasti ada hidangan Soto Banjar. Tradisi inilah yang kemudian juga dilakukan oleh Andung, ibu dari ayahku. Beliau sebenarnya adalah keturunan Bengkulu, Sumatera Selatan, yang orang Banjarmasin asli adalah suaminya, oleh ku dipanggil Kai. Tetapi hebatnya Andung lah yang mengakarkan tradisi Soto Banjar di keluarga besar kami, malah resep Soto Banjar ala Andung tidak ada duanya dimanapun, sangat khas dan disukai seluruh keluarga, bahkan keluarga besar Andung yang berasal dari Bengkulu sekalipun.
Resep ini kemudian diturunkan kepada Mama Dede, tanteku, adik ayah yang perempuan, yang kemudian melanjutkan tradisi memasak Soto di Hari hari Besar setelah Andung tidak mampu lagi memasak karena usia. Alhamdulillah resep ini di tularkan kepada ibuku, sepupu2 perempuanku, dan nggak ketinggalan aku juga merasa harus memilikinya. Insya Allah nggak hilang.
Kini Andung dan Mama Dede telah meninggalkan keluarga kami untuk selama-lamanya, dua wanita hebat yang aku kenal. Resep ini aku tulis untuk mengenang mereka, terima kasih Andung, makasih Ma Dede.....*kok ya aku nulis sambil nangis gini siiihhh.... :((
Dari beberapa kali mencicipi Soto Banjar seantero Jakarta, menurutku tidak ada yang mengalahkan nikmatnya Soto Banjar Andung. Mau tahu rahasianya??.....ternyata Soto Banjar Andung ku itu menggunakan susu, mentega, plus aroma rempah rempah yang sangat kuat didalam kuahnya....mmmhhh pantas lebih nikmat.
Resep
1 ekor ayam buras
5 siung bawang merah iris halus
10 siung bawang putih iris halus
1 buah bawang bombay iris halus
1 sdm mentega
500 ml susu cair
3 batang daun bawang
jahe 1 ruas dibakar dahulu
1 sdt gula
1 bungkus kaldu ayam bubuk
1/2 sdt merica
rempah2 yang dimasukan ke dalam kain kasa dan diikat benang agar tdk tumpah:
20 kapulaga
2 sdt cengkeh
2 sdt jinten
2 ruas jari kayu manis
1 buah pala digeprek
Pelengkap :
lontong (biasanya dibuat dalam plastik tahan panas, sehingga bersih berwarna putih)
telur rebus diiris sesuai selera
perkedel
soun direbus
bawang goreng
seledri iris halus
jeruk nipis potong2
kecap asin
Sambal goreng
cabe merah, bawang merah dan bawang putih halus digoreng dg minyak
Cara Membuat :
Rebus Ayam dalam 1 panci air, untuk mendapatkan kaldu kental,. Tumis dengan minyak dan mentega bawang merah, bawang putih, bawang bombay sampai harum, angkat dan masukan ke dalam kuah kaldu yang tadi dibuat, masukan jahe, rempah2 yang telah dibungkus kain kasa kedalam kaldu, masukan susu, garam dan kaldu bubuk, gula, merica, daun bawang. Didihkan sampai ayam matang. Angkat ayam dan suir-suir sebagai taburan soto, sisihkan. Kuah soto siap dihidangkan.
Penyajian :
Lontong yang dipotong kotak atur bersama soun, telur rebus, perkedel, dan ayam suwir, tuang kuah diatas nya, kucuri dengan jeruk nipis, bawang goreng, seledri, kecap asin dan sambal goreng.
Ada cara waktu memakannya, haluskan perkedel, dan kuning telur didalam kuah, aduk bersama sambal goreng, jangan lupa rasa asam jeruk nipis harus jelas terasa. Dimakan dalam keadaaan hangat. Mhhh.....nikmat pasti